Kenali Berbagai Metode Menghilangkan Rambut di Tubuh

Blog Beauty
02.11.2016
 
 

Rambut yang tumbuh di tubuh seperti di tangan, kaki maupun bagian tubuh lainnya secara medis tidak berbahaya untuk dihilangkan, bahkan jika dihilangkan cenderung memiliki nilai plus bagi penampilan seseorang. Rambut yang tumbuh pada kulit kaki umumnya bermula di masa pubertas yang biasanya tumbuh lebih lebat pada pria dibandingkan wanita.

Menurut dr. Vivi Kumala ada banyak faktor yang menyebabkan rambut di tubuh seseorang tumbuh lebih lebat dan panjang dibandingkan yang lain, diantaranya adalah faktor genetic, kondisi medis tertentu, penggunaan lotion atau produk tertentu dan yang paling berpengaruh adalah hormon.

“Sebenarnya rambut di tubuh bukan merupakan masalah serius, tapi untuk segi estetik, tentu saja ini sangat mengganggu. Maka wajar saja jika kemudian banyak wanita yang lebih memilih untuk menghilangkan rambut di tubuh mereka. Apalagi saat ini juga ada banyak sekali metode untuk menghilangkan rambut tubuh yang ditawarkan oleh klinik kecantikan atau bahkan produsen produk-produk kecantikan perontok rambut tubuh. Tapi untuk menghilangkan rambut tubuh sebaiknya tidak dilakukan dengan sembarangan karena tentunya dapat memicu reaksi dan menimbulkan efek samping jika tidak dilakukan dengan baik dan benar. Bahkan bukan tidak mungkin dengan metode pencukuran rambut tubuh yang salah justru akan membuat rambut tubuh semakin tumbuh lebat di kemudian hari” jelas dokter Vivi.

Ada banyak hal yang harus diperhatikan sebelum memutuskan untuk menghilangkan rambut tubuh dengan menggunakan metode-metode tertentu. mengetahui kondisi dan tipe kulit serta penyebab lebatnya rambut tubuh adalah hal utama yang harus diidentifikasi. Baru kemudian bisa memilih dan menggunakan metode perontok rambut tubuh. Metode yang bisa digunakan diantaranya adalah:

  1. Mencukur
    Mencukur adalah cara yang paling umum dilakukan. Aktifitas mencukur perlu rutin dilakukan beberapa hari sekali karena mencukur hanya dapat memotong rambut hingga permukaan kulit, tidak dapat memberikan hasil yang permanen. Sayangnya, mencukur mengandung risiko rambut dapat tumbuh ke bawah kulit (ingrown hair) dan kondisi folikulitis atau radang folikel rambut.

  2. Laser dan Intense Pulsed Light (IPL)
    Sinar laser yang ditembakkan di area spesifik diserap oleh pigmen dalam folikel rambut di bawah kulit sehingga akan mennonaktifkan pertumbuhan rambut sampai ke akar. Hal ini efektif untuk merontokkan rambut dan kecil kemungkinan rambut tumbuh kembali.

  3. Waxing dan Menggunakan Krim Perontok
    Menggunakan krim perontok ataupun mencabut rambut di tubuh menggunakan lem atau yang bisa disebut waxing, hanya dapat mencabut rambut sampai di bawah permukaan kulit, tidak mampu menjangkau akar rambut. Sehingga penggunaan tetap saja harus diulang secara rutin karena rambut tubuh akan kembali tumbuh lagi.

  4. Elektrolisis
    Jarum yang sangat pipih dimasukkan ke folikel rambut untuk memasukkan bahan kimia atau listrik yang dapat menghilangkan rambut secara permanen. Metode penghilang rambut ini menimbulkan rasa sakit dan juga memicu risiko infeksi dan peningkatan pigmentasi.

  5. Epilator
    Alat yang serupa dengan pisau cukur listrik ini dilengkapi kepala dengan pinset berputar untuk mencabut akar rambut. Hasil dari teknik ini dapat bertahan hingga sekitar sebulan dan harus diulang kembali saat rambut sudah tumbuh.

Sumber gambar:

www.freepik.com

 

 
 
WhatsZAP